Pada masa kolonial, sistem pendidikan di Hindia Belanda dirancang untuk melayani kepentingan penjajah. Akses pendidikan hanya diberikan kepada segelintir golongan elit, terutama anak-anak Belanda, Eropa, dan priyayi pribumi. Tujuan utamanya adalah mendidik tenaga kerja yang bisa membantu administrasi kolonial. Namun juga ada motif bahwa sekolah untuk Indonesia sebagai salah satu program dari Politik Etis. Kebijakan ini sudah diterapkan sejak 1902 oleh Alexander WF Idenburg, Menteri Daerah Jajahan.
Sejak tahun tersebut, pemerintah Belanda telah membuka banyak sekali sekolah rendah bahkan di pelosok-pelosok desa. Tujuannya adalah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat bumiputra. Sekolah-sekolah yang didirikan adalah Sekolah Rakyat, Hollandsch Inlandsche School (sekolah rendah kalangan elit bumiputra), dan vervolgschool (sekolah lanjutan), dan banyak lainnya.
(more…) | 1 month ago / Pendidikan Sejarah