Apa itu Social Skill?

Kita sering mengenal dan mendengar Soft Skill dan Hard Skill. Nah sebenarnya selain 2 hal itu ada yang sangat penting juga yakni social skill. Social skill adalah suatu keterampilan yang digunakan untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain baik secara verbal maupun non verbal. Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial sehingga sangat penting untuk menguasai cara berkomunikasi yang baik.Dengan memahami social skill tidak hanya bisa meningkatkan kemampuan berkomunikasi saja, tapi juga paham bagaimana cara menghadapi orang lain.

Berikut ini adalah manfaat jika kita mampu mngembang skill sosial dengan baik. Sebagian juga menganggap social skill adalah bagian dari soft skill itu sendiri. Manfaat yang didapatkan jika kita mampu mengendalikan sosial lskill dengan baik, yakni :

1. Membangun, memelihara, dan menumbuhkan hubungan baik dengan orang lain
2. Lebih mudah mendapatkan ide hingga informasi dari perspektif orang lain
3. Memperluas networking sehingga berpeluang menemukan peluang baru
4. Mudah bekerja sama dengan orang lain
5. Membuat bekerja terasa lebih nyaman karena bisa menjaga hubungan baik dengan setiap rekan kerja

Sebaiknya orang yang tidak berhasil mengembangkan sosial skillnya mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

1. Takut memulai pembicaraan baru

2. Bingung kapan harus ngomong atau harus ngomong apa seharusnya

3. Sudah berusaha tetapi dikarenakan satu dan lain hal maka belum berhasil

Trus..bagaimana agar dapat bisa mengembangkan keterampilan sosial tersebut, yakni pahami bahwa :

Jawabannya adalah :

Sahabatku, komunikasi yang harus dimiliki sebagai tim adalah sebuah komunikasi efektif. Kita mampu mengutarkan ide secara jelas dan mau dan mampu mendengarkan orang lain sehingga akan menjadi tim player yang baik dan ujungnya adalah performa yang meningkat.

Berikut ini adalah tips agar mampu bersosial dengan baik :

1. Senyum. Kita selalu berinisiatif komunikasi dengan senyuman tanpa harus menunggu-nunggu siapa yang akan berbicara duluan.

2. Jangan malu atau takut meminta bantuan ketika memerlukan. Ini dilakukan ketika sudah sampai pada level kecemasan yang amat menggangggu dan membuat semakin rendah diri.

3. Berani melakukan hal-hal baru dan menghilangkan segala keraguan.

4. Berani berbicara dalam tim kelompok dan meyakinkan untuk didengar. Jangan mencari-cari kesempatan untuk memberikan opini atau pernyataan tetapi mengalir saja sesuai tema yang dibicarakan

5. Berani untuk menyatakan ketidak setujuan terhadap hal-hal tertentu dan dilakukan secara langsung bukan dibelakang. Dan usahakan tetap konstruktif dan sopan dan berusaha tidak menyinggung orang lain.

Semoga bermanfaat rekan-rekan tercinta.