Pada zaman pendudukan Jepang, Rengasdengklok dijadikan tangsi Pembela Tanah Air (Peta) di bawah Purwakarta. Mungkin karena letaknya yang berdekatan dengan Jakarta dan memiliki hubungan langsung dengan Daidan (batalyon) Peta di Jaga Monyet (kini kawasan Harmoni, Jakarta Pusat), Rengasdengklok akhirnya dijadikan tempat tujuan membawa rombongan Bung Karno dan Bung Hatta.